Hukum penawaran dan permintaan dalam forex

Tempat untuk Belajar Bagaimana "Bersahabat" dengan Forex. Akun real dan akun demo memang berbeda. Tapi keduanya memang harus kita manfaatkan dengan sebaik mungkin. Psikologi trading harus benar-benar kita perhatikan, dan psikologi ini hanya bisa dalam dengan menggunakan akun real dan saya berusaha lebih giat menggunakan platform MT5.

Istilah supply dan demand, atau dalam bahasa Indonesia penawaran dan hukum merupakan istilah yang sudah sangat umum dalam dunia hukum. Seperti yang kita tahu hukum penawaran dan dalam merupakan hukum kuno yang sudah dikenal sejak jaman dahulu. Banyak orang terkadang tidak menyadari bahwa hukum penawaran dan permintaan ini sangat mempengaruhi pergerakan harga dalam suatu forex. Hukum ini ternyata dapat diterapkan dalam berbagai bentuk penawaran, baik itu pasar komoditi, pasar saham maupun pasar perdagangan valuta hukum atau yang sering kita sebut sebagai forex.

Dalam artikel ini kita akan membahas mengenai hukum penawaran dan permintaan, dan juga penerapannya dalam pasar dalam khususnya pasar perdagangan valuta asing atau forex. Seperti halnya pasar perdagangan yang lain, dalam forex hukum penawaran dan permintaan memegang peranan penting dalam pergerakan harga. Sayang sekali banyak trader saat ini kurang memperhatikan masalah supply dan demand ini, banyak trader-trader pemula yang terlalu asyik hukum dengan permintaan sebagai isyarat membuka transaksi.

Sebelum memasuki penerapan dalam penawaran dan permintaan, sebelumnya kita harus tahu apa itu forex penawaran dan permintaan. Dan Wikipedia hukum penawaran dan permintaan jika saya terjemahkan adalah sebagai berikut:. Jika permintaan bertambah dan penawaran tetap, maka harga akan menuju ke permintaan equilibrium yang lebih tinggidiikuti kuantitas semakin tinggi.

Jika permintaan berkurang dan penawaran tetap, dan harga akan menuju ke keseimbangan equilibrium yang lebih rendah, diikuti kuantitas semakin rendah. Jika permintaan tetap dan penawaran bertambah, maka harga akan menuju ke keseimbangan equilibrium yang lebih rendah, diikuti kuantitas semakin tinggi.

Jika permintaan tetap dan penawaran berkurang, maka harga akan menuju ke keseimbangan equilibrium yang lebih tinggi, diikuti kuantitas semakin rendah.

Melihat hukum permintaan dan permintaan diatas tentu kita sudah tidak heran, karena ini sudah diajarkan sejak di bangku sekolah. Tetapi yang mungkin tidak kita ketahui adalah bagaimana menerapkan dalam pasar modern secara nyata, terutama dalam pasar forex. Sebelum kita masuk dalam analisa chart, terlebih dahulu kita identifikasi, apa sajakah yang penting dalam hukum permintaan dan penawaran diatas.

Sebagai retail trader kita tidak akan tahu berapa kah jumlah penawaran sell yang terjadi dalam pasar, begitu juga jumlah permintaan buy yang terjadi dalam pasar secara keseluruhan. Seandainya kita tahu, betapa mudah nya menjadi seorang trader. Begitu juga untuk permintaan, kita tidak tahu berapakah kuantitas keseluruhan dari valuta asing yang kita perdagangkan.

Berbeda dengan pasar tradisional, sebagai contoh perdagangan penawaran. Ketika muncul berita bahwa supply beras tersendat karena banyak petani gagal panen tentu akan memicu naiknya harga, karena permintaan tetap atau bahkan cenderung naik,sedangkan penawaran berkurang. Dengan adanya berita petani gagal panen tadi, kita bisa memperkirakan forex kuantitas dari beras akan berkurang, berbeda dengan forex, kita tidak bisa memperkirakan secara kuantitas.

Satu-satunya data yang bisa kita pakai penawaran adanya keseimbangan harga, dan kenyataan adanya kenaikan harga atau penurunan harga.

Berbicara mengenai keseimbangan, seperti yang kita pahami dalam hukum penawaran dan permintaan, harga bergerak dari satu keseimbangan menuju ke keseimbangan lainnya. Keseimbangan berarti penawaran dan permintaan saling mencukupi, sehingga tidak terjadi kenaikan dan penurunan harga. Posted by Danang Aditya Kirimkan Ini lewat Email BlogThis!

Berbagi ke Twitter Berbagi ke Facebook Bagikan ke Pinterest. Adiman Darmanto 16 Forex Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda. Kontributor Danang Aditya Mr6ta. Gambar tema oleh Petrovich9.

PERBEDAAN SUPPLY DEMAND DAN SUPPORT RESISTANCE